Wujud Keterbukaan, Polres Blora Gelar Penandatanganan Pakta Integritas Penerimaan Bakomsus Polri T.A 2025
Seperti diketahui bersama, Polri telah membuka pendaftaraan peneriman Bintara Kompetensi Khusus (Bakomsus). Dan Saat ini, sebagian telah mengikuti tahap seleksi pemeriksaan administrasi awal (Rikmin).
Untuk memastikan bahwa selama proses Rekrutmen/Penerimaan Bakomsus (Bintara Kompetensi khusus) Polri T.A 2025 menggunakan prinsip Rekrutmen dengan Prinsip Betah, bersih, transparan, akuntable dan humanis. Polres Blora menggelar penandatanganan pakta integritas yang digelar melalui saluran virtual Bersama panitia daerah (Panda) Polda Jateng. Senin, (18/11/2024) di Auditorium Iwan Ibrahim Polres Blora.
Adapun Kompetensi Khusus tersebut meliputi Pertanian, Peternakan, perikanan, Gizi dan Kesehatan masyarakat dalam rangka mendukung program ketahanan dan swasembaga pangan dari Pemerintah Republik Indonesia.
Penandatanganan Pakta integritas ini ditandatangani oleh segenap panitia bantuan penerimaan (Panbanrim) Polres Blora, para peserta seleksi dan orang tua serta pengawas ekternal.
Kapolres Blora AKBP Wawan Andi Susanto, SH, SIK, MH melalui Wakapolres Kompol Riwayat Sosiyanto, SH, M. Si mengungkapkan, penandatanganan pakta integritas ini merupakan bentuk dan tanggung jawab untuk mewujudkan penerimaan Polri yang benar-benar bersih dan terbuka.
Pihaknya mewanti-wanti agar semua proses seleksi dilakukan dengan transparan dan akuntabel, menjaga integirtas dan kredibilitas. Hal ini sangat penting agar kedepan tumbuh generasi Polri yang memang memiliki kualitas dan kompetensi handal.
Wakapolres Blora menegaskan kepada para peserta dan orang tua agar tidak mudah percaya jika orang yang mengiming-imingi bisa lolos dengan sejumlah uang. Pihaknya memastikan bahwa hal tersebut adalah bohong semata.
“Semua gratis tidak dipungut biaya. Yang penting percaya diri dan persiapkan semuanya dengan baik fisik maupun mental. Dan jangan lupa belajar. Masih banyak tahapan seleksi yang harus di ikuti.” Tuturnya
Adapun Pakta integritas itu sendiri antara lain berisi tentang komitmen untuk menjaga integritas diri dan tanggungjawab serta mengutamakan kepentingan Negara Kesatuan Republik Indonesia, bekerja secara profesional dan penuh semangat serta menjunjung tinggi Hak Asasi Manusia.
Disamping itu, panitia tidak akan menyalahgunakan wewenang dan jabatan untuk kepentingan pribadi, kelompok maupun golongan, menjaga martabat dan menghindarkan diri dari perbuatan tercela dan melaksanakan seleksi secara jujur, obyektif, bersih, transparan, akuntabel, unggul dan kompetitif serta bebas dari KKN.
Sedangkan bagi peserta wajib mengikuti proses seleksi penerimaan dengan mengutamakan kejujuran sesuai dengan kemampuan yang saya miliki sendiri secara objektif, bersih, transparan, akuntabel, unggul dan kompetitif dan tidak akan melakukan korupsi, kolusi dan nepotisme dengan panitia maupun pengawas atau siapapun yang menyatakan bisa membantu meluluskan dalam proses seleksi.