Jelang Ops Ketupat, Petugas Gabungan Di Blora Gelar Rump Check Di Terminal Cepu
Polres Blora Polda Jawa Tengah |Petugas gabungan dari Satlantas Polres Blora Polda Jawa Tengah bersama Dinas Perhubungan Kabupaten Blora dan petugas Dirjen Perhubungan Darat Terminal Tipe A Kecamatan Cepu, melakukan sidak Rump Check kelaikan Bus Antar Kota, Antar Provinsi di Terminal tipe A Cepu, Blora. Rabu, (12/04/2023) kemarin siang.
Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Blora yang diwakili Kasi angkutan Ngadianto mengatakan ada 8 armada Bus yang dilakukan Rump check menjelang arus mudik Lebaran tahun ini.
“Kami bersama unit Kamsel Satlantas Polres Blora mengadakan sidak rutin rump check di terminal Cepu. Guna memastikan bahwa semua armada bus dalam kondisi yang aman, nyaman dan laik beroperasi, ” ujarnya.
Selain itu Kasat Lantas Polres Blora yang diwakili oleh Kanit Kamsel Ipda Hadi Sutomo, S.H., M.H. mengungkapkan bahwa pengecekan ini bukan hanya dari kelengkapan surat-surat berkendara tetapi juga meliputi kondisi armada bus secara keseluruhan, baik kondisi ban, sistem pengereman, mesin, lampu-lampu, serta beberapa kelengkapan lain yakni palu pemecah kaca, alat pemadam api ringan (Aphar) dan kotak P3K.
“Kami melakukan pengecekan satu-persatu kelengkapan armada bus yang saat ini berada di Terminal Cepu. Hal ini untuk memastikan bahwa semua kondisi bus benar-benar sehat dan siap untuk melayani masyarakat sebagai bentuk antisipasi meminimalisir musibah kecelakaan saat arus mudik,” tambah Kanit Kamsel.
Ipda Hadi Sutomo kembali menjelaskan bahwa setelah dilakukan Rump Check armada yang memenuhi syarat atau lolos pengujian ditempeli stiker sebagai tanda bawa layak jalan untuk angkutan mudik.
Pihaknya juga mengimbau kepada para sopir agar berhati-hati dan utamakan keselamatan penumpang serta pengguna jalan lain.
“Bus yang tidak layak jalan tidak kita tempeli stiker. Kami juga berpesan memberikan imbauan kepada para sopir agar benar-benar memperhatikan keselamatan dalam berkendara bukan kecepatan, ” jelasnya.
Kepala Terminal Tipe A Cepu Bu Emy mengatakan bahwa hingga saat ini kondisi terminal masih terbilang sepi atau normal untuk melakukan perjalanan mudik.
Lonjakan diprediksi mulai akan terjadi pada H-4 Lebaran berupa peningkatan volume kendaraan. Pihaknya pun mengimbau sopir bus untuk menjaga kondisi fisik dan beristirahat jika kelelahan saat mengemudi. Hal ini dilakukan untuk keselamatan bersama dan mendukung kelancaran perjalanan selama arus mudik Lebaran 2023.
“Kami bekerja sama dengan dinas kesehatan dalam hal ini Puskesmas Cepu untuk membuka layanan kesehatan di Terminal. Dengan melakukan pengecekan kesehatan rutin kepada para sopir dan kondektur armada Bus. Karena kesehatan armada dan kesehatan fisik sopir adalah faktor yang sama-sama penting. ” tandanya.
